Delisting Sinar Mas Land (SML) dari Bursa Singapura, Strategi Bisnis vs Perampingan Korporasi?

Delisting Sinar Mas Land (SML) dari Bursa Singapura, Strategi Bisnis vs Perampingan Korporasi?

Sinar Mas Land, pengembang properti di Asia Tenggara bernilai lebih dari Rp16 triliun, berencana delisting dari Bursa Singapura

user-profile

Sabtu, 29 Maret 2025 | 12:00

Bisnis.com, JAKARTA — Sinar Mas Land Limited, emiten pengembang properti terkemuka di Asia Tenggara dengan kode saham SML, berencana untuk menjadi perusahaan tertutup melalui proses delisting sukarela dari Bursa Singapura (Singapore Exchange/SGX).

Langkah ini diumumkan dalam dokumen Offer Announcement yang dirilis pada 27 Maret 2025 oleh PricewaterhouseCoopers Corporate Finance Pte Ltd (PwC), yang bertindak sebagai penasihat keuangan untuk dan atas nama Lyon Investments Limited—pemegang saham mayoritas yang terafiliasi dengan keluarga Widjaja.

Bacaanmu terbatas?

Tenang, kamu hanya perlu Masuk atau Daftar dulu di sini untuk lanjut membaca Bisnis Indonesia Premium.

Nikmati Gratis Akses baca 5 artikel Bisnis Indonesia Premium bagi member baru!

atau langsung pilih paket terbaik kami:

banner-promo

faq

berita lainnya

To Top